Kamis, 02 Mei 2024

Pusat Penjualan Batu aki di Jakarta

Beberapa tahun lalu, sekitaran tahun 2015 batu akik sempet booming dan membuat para penjual batu akik meraup keuntungan yang sangat besar. Batu akik menjadi fenomena yang luar biasa pada waktu itu. Ibukota Jakarta sendiri menjadi lokasi berburu batu akik yang patut untuk kamu perhitungkan. Banyak lokasi untuk penjualan batu akik yang menjadi primadona para pemburu atau kolektor batu akik untuk mendatanginya.

Walau begitu, tidak semuanya menyajikan koleksi penjualan batu akik yang lengkap. Simak ulasan berikut tentang lima tempat penjualan batu akik terbesar dan terlengkap di Ibukota yang wajib kamu kunjungi.

  1. Jakarta Gems Center, salah satu pusat batu terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara


    JGC pasar batu akik terbesar yang dikonsep layaknya sebuah mall. 

    Dengan konsep pasar layaknya mall, berbagai jenis batu mulia dengan berbagai ukuran dapat dengan mudah ditemukan di tempat ini. Bukan hanya itu, banyak pula batu mulia yang dijual sudah dalam bentuk cincin, kalung, anting, kepala sabuk dan bros. Harga yang ditawarkan juga cukup menarik dari puluhan ribu hingga ratusan juta rupiah. Jika kamu tertarik untuk berkunjung kamu bisa langsung datang ke JGC yang berlokasi di Jalan Bekasi Barat, Jakarta timur.

  2. Jalan Batu Tulis, menawarkan batu-batu khas nusantara


    Batu khas nusantara yang tidak kalah istimewa dengan batu dari luar.

    Pusat batu yang satu ini mungkin tidak sebesar JGC namun pasar batu di jalan batu tulis ini cukup dikenal oleh pecinta batu di Indonesia, khususnya di Ibukota. Ada sekitar puluhan lapak yang hingga saat ini masih aktif transaksi jual beli batu hingga produksi ring (cincin) atau tempat batu mulia dan batu akik.

    Batu hias yang diperjualbelikan di tempat ini cukup beraneka ragam. Sebagian besar adalah batuan-batuan khas nusantara seperti sunkist Baturaja, kecubung, bacan doko, zamrud, dan masih banyak ragam batu hias yang bisa kamu temui di tempat ini. Untuk lokasi Pasar Batu Akik Jalan Batu Tulis ini terletak di bilangan Jakarta Selatan.
  3. Sentra jual beli batu alam, Gemstone Thamrin City


    Jasa asah batu akik yang banyak dicari untuk memproses batu mentah.

    Berbagai jenis batu alam yang dijual di Gemstone Thamrin City ini diantaranya adalah ruby, safir, opal, kalimaya, vacan, dan masih banyak lagi. Selain menjual batu perhiasan, di sini kamu juga bisa membeli dalam bentuk cincin yang siap pakai. Selain itu, di tempat ini juga menyediakan jasa asah batu atau pembuatan cincin. Gemstone Thamrin City terletak di jalan Kebon Kacang Raya yang tidak jauh dari Tanah Abang sehingga mudah untuk kamu menemukannya.

  4. Berburu batu mulia dan akik di Pinggiran Jatinegara

    barang pasar batu pinggiran Jatinegara yang tidak kalah dengan tempat lain.

    Meskipun tempatnya di pinggir jalan, tapi banyak juga pecinta batu mulia yang mampir ke tempat ini. Jenis batu mulia yang dijual di sini kebanyakan adalah batu mulia yang berasal dari dalam negeri seperti batu bacan, kecubung, merah delima, batu giok, dan masih banyak ragam batu cincin dan akik yang bisa kamu temui. Menariknya harga yang ditawarkan tidak terlalu mahal dibandingkan dengan tempat lain yang jauh lebih besar. Untuk lokasinya sendiri tempat ini tidak jauh dari pasar Mester, Jatinegara.

  5.  Jelajah pelapak batu akik di pinggiran Pasar Lenteng Agung


    semakin malam semakin ramai.

    Sama dengan di Jatinegara, meskipun letaknya di pinggiran jalan tapi dapat dijadikan alternatif bagi pecinta batu mulia. Ada sekitar puluhan lapak penjual batu mulia yang dapat dikunjungi di sini. Uniknya, tempat ini baru akan ramai pengunjung saat sore hari atau menjelang malam hari.Pasar batu ini berada di seberang Stasiun Lenteng Agung atau di pinggir ruas jalan Pasar Minggu.

Maw Sit Sit Stone, Batu apakah ini?

  

Batu Maw Sit Sit dikenal juga sebagai Jade Albite adalah sebuah batu permata yang ditemukan secara eksklusif di utara Burma. Pertama kai diidentifikasi pada tahun 1963 oleh ahli batu permata Swiss yaitu Edward Gubelin. Batu ini dinamai berdasarkan desa tempat pertama kali ditemukan di lereng Himalaya.

Biasanya, Mau Sit Sit berwarna hijau dengan vena gelap hingga hitam yang khas. Dilhat secara teknisnya, Mau Sit Sit lebih merupakan batuan daripada meniral tunggal. Komposisinya melibatkan beberapa mineral yang berbeda, termasuk Kosmoklor (Ureyit), sejumlah jadeit yang diperkaya kromium dan Feldspar Albite. Indeks bias Maw Sit Sit berkisaran antara 1.52 hingga 1,68 dan kekerasannya sekitar 6 - 7 skala Mohs. Berat Jenisnya berkisaran antara 2.45 hingga 3.25.

Warna hijau cerah pada Maw Sit Sit disebabkan oleh kandungan kromiu lebih tinggi daripada batuan lainnya. Batuannya sangan keras dan tidak muda retak. 

Minggu, 03 Maret 2024

Vesuvianit, Dikenal mirip Giok

   


Menurut Artikel WikipediaVesuvianit, juga dikenal sebagai idokras, adalah mineral silikat berwarna hijau, coklat, kuning, atau biru. Vesuvianit terbentuk sebagai kristal tetragonal di endapan skarn dan batugamping yang telah mengalami metamorfisme kontak. Vesuvianit pertama kali ditemukan dalam blok-blok yang menyertai atau berdekatan dengan lava di Gunung Vesuvius, sesuai namanya. Kristal-kristal berpenampilan menarik kadang-kadang dipotong sebagai batu permata. Daerah yang telah menghasilkan spesimen yang mengkristal mencakup Gunung Vesuvius dan Lembah Ala di dekat Turin, Piedmont.

Vesuvianit memiliki berat jenis 3.4 dan kekerasan 6 1/2. Nama "vesuvianit" diberikan oleh A. G. Werner pada tahun 1795, ketika menemukan mineral dengan kristal di Vesuvius; mineral ini berwarna coklat dan ada di blok batugamping dimuntahkan oleh Monte Somma. Beberapa nama lain telah diterapkan untuk spesies ini, salah satunya, "idokras" oleh R. J. Hailey (1796), sekarang masih umum digunakan. Di Indonesia batu ini lebih dikenal dengan nama batu sungai dareh dan batu biosolar Aceh.

Jenis vesuvianit berwarna biru langit dikenal sebagai kiprin (cyprine) dan telah dilaporkan ditemukan di FranklinNew Jersey dan banyak lokasi lainnya; warna biru yang terjadi akibat pengotoran oleh tembaga adalah kompleks alumunium kalsium sorosilikat. Californit adalah nama yang kadang-kadang digunakan untuk vesuvianit yang berwarna hijau lumut. Xantit adalah variasi vesuvianit yang kaya mangan. Wiluit adalah variasi optik positif yang berasal dari Wilui, Siberia. Idokras kadang-kadang digunakan untuk menamakan vesuvianit berkualitas batu permata.


Jadi menurut penjelasan yang sudah kita baca, memang jenis batu ini boleh dikatakan mirip denga Jadeite (giok). Tapi kekerasan dan berat jenis yang sangat rendah sehingga mudah sekali pecah. Di Indonesia sendiri jenis batu ini masih sangat diminati. Untuk mendapat kualitas yang sangat bagus dan bersih sangat amat langka ditemukan dan mahal tentunya bila mendapatkannya.

Pusat Penjualan Batu aki di Jakarta

Beberapa tahun lalu, sekitaran tahun 2015 batu akik sempet booming dan membuat para penjual batu akik meraup keuntungan yang sangat besar. B...